Alamat

Jl. Raya Panglegur KM.4 Pamekasan

Telp./WA

(0324) 322551

Email

tbin@iainmadura.ac.id

Prodi TBIN UIN Madura Sukses Selenggarakan The 6th International Conference on Lalonget 2025.

  • Diposting Oleh BINAR TBIN
  • Rabu, 27 Agustus 2025
  • Dilihat 30 Kali
Bagikan ke

UIN MADURA, BINAR PERS - Program Studi Tadris Bahasa Indonesia UIN Madura kembali menggelar The 6th International Conference on Lalonget dengan tema “Future Projections in Education: Futurology in Language, Literature, and Culture.” Konferensi ini berlangsung pada Rabu (27/08/2025) pukul 08.00–15.00 WIB melalui platform Zoom Meeting.

Konferensi internasional ini dihadiri oleh para pakar dari berbagai negara, antara lain Prof. Dr. Suyatno, M.Pd. (Universitas Negeri Surabaya, Indonesia), Dr. Ardhana Reswari Diyah Putri, M.A. (Inspire the Learning Institute, Austria), Dr. Ferdi Celik (TED, Corum College, Turkey), Weiwei (Vivien) Zhang, Ph.D. (Quzhou University, China), Dr. Rima Sotlikova (Webster University, Tashkent, Uzbekistan), Dr. Khaleel Bader Al Bataineh (Universitas Petra, Jordan), serta Dr. Muthmainnah, M.Pd. (Universitas Al Asyariah Mandar, Indonesia). Selain itu, konferensi ini juga diikuti oleh dosen, guru, dan mahasiswa dari berbagai lembaga pendidikan.

Rangkaian acara diawali dengan pembukaan oleh MC, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Tadris Bahasa Indonesia, dilanjutkan sambutan Ketua Prodi TBIN, Agus Purnomo Ahmad Putikadyanto, M.Pd., serta sambutan Rektor UIN Madura Dr. H. Saiful Hadi, M.Pd. yang sekaligus membuka acara. Kemudian, acara dilanjutkan dengan do'a, sesi foto bersama, serta pemaparan materi dari narasumber yang dipandu moderator Masyithah Maghfirah Rizam dan Kristanti Ayu Anita. Usai istirahat, kegiatan berlanjut ke sesi diskusi panel.

Agus Purnomo Ahmad Putikadyanto, M.Pd., dalam sambutannya menegaskan relevansi tema konferensi tahun ini. “Di Lalonget ke-6, hari ini kami mengangkat tema ‘Proyeksi Pendidikan di Masa Depan (Futurologi Bahasa, Sastra, dan Budaya)’. Tema ini dipilih karena pendidikan, bahasa, sastra, dan budaya kini menghadapi tantangan yang sangat kompleks. Perubahan teknologi digital, arus globalisasi, dan dinamika sosial budaya menuntut kita untuk tidak hanya memahami kondisi saat ini, tetapi juga memprediksi dan menyiapkan arah masa depan pendidikan. Termasuk proses bahasa berkembang di era kecerdasan buatan, itulah yang ingin kita bahas bersama,” jelasnya.

Sementara itu, Rektor UIN Madura, Dr. H. Saiful Hadi, M.Pd., menekankan pentingnya forum akademik semacam ini. “Acara ini sangat penting. Saya ingin terus mengembangkan pemikiran terhadap perubahan, ide, dan pengetahuan ilmiah, terutama dalam pengenalan bahasa, sastra, dan budaya yang terus berkembang seiring waktu,” ungkapnya.

Kehadiran para narasumber dari dalam dan luar negeri semakin memperkaya diskusi yang berlangsung. Forum ini diharapkan tidak hanya menghasilkan pertukaran gagasan, tetapi juga melahirkan kolaborasi riset berkelanjutan yang mampu memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan pendidikan di tingkat nasional maupun global. (Binar TBIN)